DG – Liga Indonesia – Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, membeberkan jika timnya kalah dari PSBS Biak karena tiga faktor yang terjadi di pertandingan yaitu tidak konsisten, lapar, dan buruk dalam penanganan bola mati.
Pada pekan keempat BRI Liga 1 2024/25, Persija terpaksa menerima kekalahan perdana di musim ini. Melawan PSBS di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Kamis (12/9) malam WIB, Macan Kemayoran dibuat tunduk oleh Badai Pasifik dengan skor 1-3.
Sang pelatih, Carlos Pena, menilai jika Persija hanya mampu bermain apik selama 25 menit, itupun terjadi di babak kedua. Selain itu, buruknya pertahanan ketika bola mati menjadi alasan mengapa Macan Kemayoran kalah dari Badai Pasifik. Lalu, PSBS juga lebih lapar akan kemenangan dibandingkan Persija.
Baca Juga:
“Saya pikir menit terbaik kami ada di babak kedua. Saya pikir kami bermain bagus di 20-25 menit di babak kedua sampai mereka mencetak gol kedua. Tetapi, jika hanya 25 menit saja bermain bagus, Anda tidak bisa memenangkan pertandingan,” kata Carlos Pena pada saat konferensi pers usai laga.
“Saya pikir hari ini PSBS bermain dengan rasa lapar (ingin menang) yang lebih besar daripada kami. Mereka pantas menang. Mereka lebih menginginkan kemenangan dan inilah yang mereka inginkan.”
“Mereka mencetak dua gol dari bola mati. Yang kedua juga setelah pelanggaran yang tidak perlu yang kami anggap, itu tidak bagus. Tentu, kami harus menganalisa dan kami harus memperbaiki di area tersebut,” tutupnya.
Selanjutnya, Persija akan menjamu Dewa United di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Senin (16/9) malam WIB. Kemenangan jadi harga mati bagi Macan Kemayoran agar bisa berada di empat besar BRI Liga 1 2024/25.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di DG.com
DIGITAL778.COM
2024-09-13 05:36:36
#Persija #Kalah #Dari #PSBS #Biak #Karena #Tiga #Faktor #Ini #Apa #Itu