Vincent Kompany Kembalikan Jiwa ‘Mia San Mia’ ke Bayern Munich

DG – Bundesliga – Legenda Jerman, Lothar Matthaus, merasa senang karena Vincent Kompany mampu mengembalikan jiwa ‘Mia San Mia‘ yang telah hilang ke Bayern Munich.

Pada bursa transfer musim panas kemarin, Bayern Munich secara mengejutkan menunjuk Vincent Kompany sebagai pelatih mereka. Menggantikan Thomas Tuchel yang didepak karena gagal membawa die Roten meraih satupun gelar musim lalu.

Tentu saja, kehadirannya ke Bayern Munich banyak diragukan orang. Pasalnya, Kompany tidak memiliki rekam jejak yang mentereng dalam karier kepelatihannya. Terakhir, dirinya gagal membuat Burnley FC untuk bertahan di Liga Inggris.

𝐓𝐡𝐞 𝐁𝐨𝐬𝐬 👊#MiaSanMia #FCBB04 #FCBayern pic.twitter.com/HZ3D9IjDZK

— FC Bayern (@FCBayernEN) September 28, 2024

Tetapi, kenyataannya justru tidak seperti yang dipikirkan banyak orang. Di bawah komandonya, Bayern Munich tampil mengesankan. Mereka berhasil menduduki puncak klasemen sementara Bundesliga dengan 13 poin, dan mencatatkan kemenangan terbesar di pekan pertama Liga Champions yaitu 9-2 atas Dinamo Zagreb.

Hasil ini membuat Lothar Matthaus bahagia. Menurutnya, Vincent Kompany berhasil menghadirkan jiwa yang pernah hilang di era Tuchel yaitu ‘Mia San Mia‘ di klub Bayern Munich, dan itu terlihat dari raut wajah banyak pihak.

Baca Juga:

“Sekarang Anda bisa merasakan Bayern Munich kembali seperti yang saya inginkan. Saya tidak hanya mendengar apa yang dikatakan para pemain, tetapi juga suara dari para fans serta karyawannya,” kata Lothar Matthaus yang dilansir dari SportBILD.

“Hal tersebut terkadang memberi tahu saya lebih banyak daripada apa yang bisa dilihat di lapangan. Di Allianz Arena, di Sabener Strasse (tempat latihan Bayern Munich), kampus mereka, dan di antara para wajah pendukung di jalan.”

“Anda bisa melihat mereka tersenyum kembali. Hal itu juga melekat pada diri Vincent Kompany dan saya yakin itu adalah kemenangan terbesar Bayern Munich,” tutupnya.

Matthaus sendiri merupakan orang yang keras dalam mengkritik Bayern Munich era Thomas Tuchel. Menurutnya, Bayern Munich kehilangan jiwa ‘Mia San Mia‘ saat dinaungi oleh Tuchel, Oliver Kahn, serta Hasan Salihamidzic.

Selalu update berita bola terbaru seputar Bundesliga hanya di DG.com